Perbandingan panjang pendek ini ternyata diakibatkan oleh berapa lama waktu yang terekspos terhadap hormon estrogen dan testosteron (hormon kewanitaan dan kelaki-lakian) saat kita masih dalam kandungan.
Faktanya adalah:
# Apabila jari telunjuk Anda lebih pendek daripada jari manis maka hormon testosteron Anda lebih tinggi (hormon kelaki-lakian Anda lebih tinggi).
# Apabila jari telunjuk Anda lebih panjang daripada jari manis maka hormon estrogen Anda lebih tinggi (hormon kewanitaan Anda lebih tinggi).
Jari Laki-laki
Pada umumnya Laki-laki memiliki jari telunjuk lebih pendek daripada jari manisnya.
Jari Perempuan
Pada umumnya Perempuan memiliki jari telunjuk lebih panjang daipada jari manisnya.
Fakta lain:
# Dalam sebuah studi pedagang saham, peneliti Cambridge University menemukan bahwa pemilik jari manis yang relatif lebih panjang daripada jari telunjuklah yang paling sukses. Studi mereka juga menghasilkan temuan bahwa pedagang saham dengan jari manis yang lebih panjang, rata-rata memiliki penghasilan 11 kali lebih besar daripada rekan-rekan mereka yang sebaliknya.
# Para ilmuwan di University of California – Berkeley, menemukan bahwa perempuan dengan jari telunjuk lebih pendek memiliki kecenderungan lebih besar menjadi lesbian. Begitu juga apabila seorang laki-laki yang memiliki beberapa saudara lebih tua dan juga laki-laki tersebut memiliki jari telunjuk lebih panjang, memiliki kecenderungan menjadi seorang homoseksual.
Tapi ingat hasilnya adalah sebuah kecendrungan bukanlah sesuatu yang mutlak akan terjadi, karena masalah homoseksual selain faktor pembawaan lahir, faktor-faktor lain yang punya pengaruh lebih besar adalah faktor psikologi, pendidikan, lingkungan dan bahkan traumatik psikologi.
# Para ilmuwan di University of Bath menemukan bahwa anak-anak yang memiliki jari telunjuk lebih pendek, cendrung lebih baik dengan angka-angka dan mata pelajaran yang berbasis seperti matematika dan fisika (yang secara tradisional adalah favorit laki-laki). Sedangkan apabila jari telunjuk yang lebih panjang cendrung lebih baik dengan mata pelajaran seperti literatur dan verbal.
# Sebuah studi menunjukkan bahwa autisme mungkin berhubungan dengan lama waktu eksposur terhadap testosteron dalam rahim. Autisme kadang-kadang digambarkan sebagai "otak laki-laki ekstrem" dan empat kali lebih sering terjadi pada anak laki-laki dibandingkan anak perempuan - meskipun angka tradisional ini telah ditantang oleh temuan-temuan baru.
Panjang jari mungkin memberikan peringatan dini terhadap kondisi ini. Peneliti Kanada dari University Alberta telah menemukan korelasi antara jari manis yang panjang dengan tingkat agresi fisik - seperti yang diharapkan pada individu yang paling maskulin.
-dari berbagai sumber-
No comments:
Post a Comment