Wednesday, November 18, 2009

Menikmati Hidup

Seorang usahawan kaya dari kota terkejut melihat nelayan di pantai sedang berbaring bermalas-malasan di samping perahunya sambil menghisap rokok.
"Mengapa kau tidak pergi menangkap ikan?" tanya usahawan itu.
"Karena ikan yang kutangkap telah menghasilkan uang yang cukup untuk makan hari ini," jawab nelayan.
"Mengapa tidak kau tangkap ikan lebih banyak lagi?" tanya usahawan.
"Untuk apa?" balik nelayan itu bertanya.
"Kau dapat mengumpulkan uang lebih banyak." jawab usahawan itu. "Dengan uang itu kau bisa membeli motor tempel sehingga kau bisa melaut lebih jauh dan menangkap ikan lebih banyak. Kemudian kau mempunyai cukup banyak uang untuk membeli pukat nilon. Kau dapat menangkap ikan lebih banyak lagi. Nah, segera setelah itu uangmu cukup untuk membeli dua kapal .. bahkan mungkin beberapa kapal. Lalu kau pun akan menjadi kaya seperti aku.
"Selanjutnya aku mesti berbuat apa?" tanya si nelayan penasaran.
"Selanjutnya kau bisa beristirahat dan menikmati hidup," kata usahawan itu dengan penuh bangga.
"Lho, kalau begitu, menurut pendapatmu sekarang ini aku sedang melakukan apa?" kata nelayan itu puas.
-----------------------------------------
Menikmati hidup tidak berarti menunggu tumpukan uang berada di genggaman. Sebaliknya, meski dengan tumpukan uang dalam genggaman tak berarti anda mampu menikmati hidup.

-Sumber asli tidak diketahui-

No comments: